Peran antitesis dalam sastra. Untuk apa antitesis dan untuk apa itu
Kontras, figur gaya kontras dalam pidato artistik atau pidato, yang terdiri dari pertentangan tajam antara konsep, posisi, gambar, keadaan, yang saling berhubungan oleh struktur umum atau makna internal.
YouTube ensiklopedis
1 / 3
Kemartiran Kristen sebagai antitesis dari kepahlawanan kuno
Tugas nomor 6 ujian sastra. Sarana artistik dan visual, kiasan
Tiga instalasi utama di dunia Heydar Jemal
Subtitle
Antitesis dalam sastra
Sosok antitesis dapat berfungsi sebagai prinsip konstruksi untuk seluruh lakon puitis atau bagian-bagian terpisah dari karya seni dalam syair dan prosa. Misalnya, Petrarch F. memiliki soneta (diterjemahkan oleh Verkhovsky Yu. N.), seluruhnya dibangun di atas antitesis:
Dan tidak ada kedamaian - dan tidak ada musuh dimanapun;
Saya takut - saya harap, saya membeku dan terbakar;
Saya menyeret diri saya ke dalam debu - dan melayang di langit;
Asing bagi semua orang di dunia - dan dunia siap merangkul.Dia berada di penangkaran, saya tidak tahu;
Mereka tidak ingin memiliki saya, tetapi penindasannya parah;
Cupid tidak menghancurkan dan tidak mematahkan belenggu;
Dan tidak ada akhir untuk hidup dan siksaan - ujungnya.Saya terlihat - tanpa mata; nem - Saya mengeluarkan tangisan;
Dan kehausan akan kematian - saya berdoa untuk menyelamatkan;
Saya membenci diri saya sendiri - dan saya mencintai orang lain;
Penderitaan - hidup; dengan tawa aku terisak;Baik kematian maupun kehidupan dikutuk dengan sedih;
Dan ini salahnya, oh donna, - kamu!
Deskripsi, karakteristik, terutama yang disebut komparatif, seringkali dibangun secara antitesis.
Misalnya, karakterisasi Peter yang Agung dalam Stanzas A. S. Pushkin:
Sekarang seorang akademisi, lalu seorang pahlawan,
Entah navigator, atau tukang kayu ...
Dengan tajam menaungi ciri-ciri kontras dari anggota yang dibandingkan, antitesis, justru karena ketajamannya, dibedakan oleh persuasif dan kecerahan yang terlalu gigih (yang sangat disukai oleh orang-orang romantis terhadap sosok ini). Oleh karena itu, banyak penata gaya memperlakukan antitesis secara negatif, dan di sisi lain, penyair dengan kesedihan retoris, seperti Hugo atau Mayakovsky, sangat menyukainya:
Kekuatan kita adalah kebenaran
milikmu - dering laurel.
Milikmu adalah asap pedupaan,
kami adalah asap pabrik.
Kekuatanmu adalah sepotong emas,
milik kami adalah spanduk merah.
Kami akan mengambil,
ayo pinjam
dan kita akan menang.
Simetri dan sifat analitis antitesis membuatnya sangat tepat dalam beberapa bentuk yang ketat, seperti, misalnya, dalam ayat Aleksandria, dengan pembagian yang jelas menjadi dua bagian.
Kejernihan antitesis yang tajam juga membuatnya sangat cocok untuk gaya karya yang memperjuangkan persuasif langsung, seperti misalnya pada karya politik deklaratif, dengan kecenderungan sosial, agitasi atau moralistik, dll.
ANTITESIS
- (dari bahasa Yunani anti - melawan dan tesis - posisi) - oposisi, menciptakan efek kontras gambar yang tajam (misalnya, Bazarov dan P.P. Kirsanov, Oblomov dan Stolz), komposisi (misalnya, "Desa" A.S. Pushkin) atau plot (misalnya, pergantian episode "militer" dan "damai" dalam novel L.N. Tolstoy "War and Peace") elemen karya tersebut. Antonim sering digunakan untuk menyatakan A., misalnya: "War and Peace", "Crime and Punishment", "Thick and Thin", dll.
Kamus istilah sastra. 2012
Lihat juga interpretasi, sinonim, arti kata dan apa itu ANTITESIS dalam bahasa Rusia dalam kamus, ensiklopedia, dan buku referensi:
- ANTITESIS dalam Literary Encyclopedia:
[Orang yunani '????????? - oposisi] - salah satu metode gaya bahasa (lihat "Angka"), yang terdiri dari membandingkan ide dan konsep spesifik terkait ... - ANTITESIS dalam Kamus Ensiklopedia Besar:
(dari antitesis Yunani - oposisi) sosok gaya, perbandingan atau oposisi konsep kontras, posisi, gambar ("Saya seorang raja, - saya seorang budak, - ... - ANTITESIS dalam Ensiklopedia Besar Soviet, TSB:
(dari antitesis Yunani - oposisi), dalam fiksi, figur gaya, penjajaran konsep dan gambar yang sangat kontras atau berlawanan untuk meningkatkan ... - ANTITESIS dalam Kamus Ensiklopedis Brockhaus dan Euphron:
(Yunani) - secara harfiah oposisi, berarti dalam retorika sosok yang terdiri dari membandingkan dua hal yang berlawanan, tetapi saling berhubungan oleh sudut pandang yang sama, gagasan. Misalnya, ... - ANTITESIS dalam Kamus Ensiklopedia Modern:
(dari antitesis Yunani - oposisi), figur gaya, co- atau oposisi konsep kontras, negara bagian, gambar ("Cantik, seperti malaikat di surga, seperti setan, ... - ANTITESIS
[dari antitesis Prancis, oposisi antitesis Yunani kuno] dalam gaya bahasa, oposisi pikiran atau gambar yang berlawanan untuk meningkatkan kesan (misalnya: "yang bukan apa-apa, ... - ANTITESIS dalam Kamus Ensiklopedia:
, s, f. 1. Oposisi, berlawanan. Konsep yang diusulkan adalah antitesis dari seluruh tradisi ilmiah sebelumnya. 2. menyala. Sosok gaya yang terdiri dari… - ANTITESIS dalam Kamus Ensiklopedia:
[te], -s, f. 1. Sosok gaya berdasarkan oposisi yang tajam, oposisi gambar dan konsep (khusus). Puitis a. "es dan api"... - ANTITESIS dalam Kamus Ensiklopedis Besar Rusia:
ANTITESIS (dari antitesis Yunani - oposisi), gaya. sosok, rekan atau oposisi dari konsep, posisi, gambar yang kontras ("Saya seorang raja, - saya seorang budak, - saya ... - ANTITESIS dalam Ensiklopedia Brockhaus dan Efron:
(Orang yunani) ? secara harfiah "oposisi", berarti dalam retorika sosok yang terdiri dari membandingkan dua hal yang berlawanan, tetapi saling berhubungan oleh sudut pandang yang sama ... - ANTITESIS dalam paradigma yang ditekankan Penuh menurut Zaliznyak:
antitesis untuk, antitesis, antitesis, antitesis, antitesis, antitesis, antitesis, antitesis, antitesis, antitesis, antitesis, antitesis, antitesis, antitesis, ... - ANTITESIS dalam Kamus Istilah Linguistik:
(antitesis Yunani - oposisi). Sosok gaya yang berfungsi untuk meningkatkan ekspresi ucapan dengan konsep, pemikiran, gambar yang sangat kontras. Dimana mejanya... - ANTITESIS dalam Kamus Penjelasan-Ensiklopedia Populer Bahasa Rusia:
[t "e], -s, f., kutu buku. Oposisi, sebaliknya. Antitesisnya mengesankan - oposisi yang tajam: "Kamu mengajar literasi, saya pergi ke sekolah. Anda … - ANTITESIS dalam Thesaurus kosakata bisnis Rusia:
- ANTITESIS dalam Kamus Baru Kata Asing:
(gr. oposisi antitesis) figur gaya yang terdiri dari perbandingan kata atau kelompok kata yang sangat berbeda artinya, misalnya. : Besar... - ANTITESIS dalam Kamus Ekspresi Asing:
[gr. oposisi antitesis] figur gaya yang terdiri dari perbandingan kata atau kelompok kata yang sangat berbeda artinya, misalnya: (jarak); A. tipikal ... - ANTITESIS dalam Tesaurus Rusia:
Syn: berlawanan (lit.), berlawanan, kontras Semut: ... - ANTITESIS dalam kamus Sinonim dari bahasa Rusia:
Syn: berlawanan (lit.), berlawanan, kontras Semut: ... - ANTITESIS dalam kamus penjelasan dan turunan baru dari bahasa Rusia Efremova:
1.g. 1) Berlawanan, oposisi. 2) Perangkat gaya yang terdiri dari menyandingkan konsep dan gambar yang berlawanan atau sangat kontras. 2.g. … - ANTITESIS dalam Kamus Bahasa Rusia Lopatin:
antitesis,... - ANTITESIS dalam Kamus Ejaan Lengkap Bahasa Rusia:
antitesis... - ANTITESIS dalam Kamus Ejaan:
antitesis,... - ANTITESIS dalam Kamus Bahasa Rusia Ozhegov:
berlawanan,...
Antitesis dalam sastra
Sosok antitesis dapat berfungsi sebagai prinsip konstruksi untuk seluruh lakon puitis atau bagian-bagian terpisah dari karya seni dalam syair dan prosa. Misalnya, Petrarch F. memiliki soneta (diterjemahkan oleh Verkhovsky Yu.N.), seluruhnya dibangun di atas antitesis:
Dan tidak ada kedamaian - dan tidak ada musuh dimanapun;
Saya takut - saya harap, saya membeku dan terbakar;
Saya menyeret diri saya ke dalam debu - dan melayang di langit;
Asing bagi semua orang di dunia - dan dunia siap merangkul.Dia berada di penangkaran, saya tidak tahu;
Mereka tidak ingin memiliki saya, tetapi penindasannya parah;
Cupid tidak menghancurkan dan tidak mematahkan belenggu;
Dan tidak ada akhir untuk hidup dan siksaan - ujungnya.Saya terlihat - tanpa mata; nem - Saya mengeluarkan tangisan;
Dan kehausan akan kematian - saya berdoa untuk menyelamatkan;
Saya membenci diri saya sendiri - dan saya mencintai orang lain;
Penderitaan - hidup; dengan tawa aku terisak;Baik kematian maupun kehidupan dikutuk dengan sedih;
Dan ini salahnya, oh donna, - kamu!
Deskripsi, karakteristik, terutama yang disebut komparatif, seringkali dibangun secara antitesis.
Misalnya, karakterisasi Peter yang Agung dalam Stanzas A.S. Pushkin:
Sekarang seorang akademisi, lalu seorang pahlawan,
Entah navigator, atau tukang kayu ...
Dengan tajam menaungi ciri-ciri kontras dari anggota yang dibandingkan, antitesis, justru karena ketajamannya, dibedakan oleh persuasif dan kecerahan yang terlalu gigih (yang sangat disukai oleh orang-orang romantis terhadap sosok ini). Oleh karena itu, banyak penata gaya memperlakukan antitesis secara negatif, dan di sisi lain, penyair dengan kesedihan retoris, seperti Hugo atau Mayakovsky, sangat menyukainya:
Kekuatan kita adalah kebenaran
milikmu - dering laurel.
Milikmu adalah asap pedupaan,
kami adalah asap pabrik.
Kekuatanmu adalah sepotong emas,
milik kami adalah spanduk merah.
Kami akan mengambil,
ayo pinjam
dan kita akan menang.
Simetri dan sifat analitis antitesis membuatnya sangat tepat dalam beberapa bentuk yang ketat, seperti, misalnya, dalam ayat Aleksandria, dengan pembagian yang jelas menjadi dua bagian.
Kejelasan antitesis yang tajam juga membuatnya sangat cocok untuk gaya karya yang memperjuangkan persuasif langsung, seperti misalnya dalam karya politik deklaratif, dengan kecenderungan sosial, agitasi atau moralistik, dll. Contohnya adalah:
Kaum proletar tidak akan kehilangan apapun di dalamnya kecuali rantai mereka. Mereka akan mendapatkan seluruh dunia.
Siapa yang bukan siapa-siapa, dia akan menjadi segalanya!
Komposisi antitesis sering diamati dalam novel dan drama sosial ketika membandingkan kehidupan kelas yang berbeda (misalnya: The Iron Heel oleh J. London, The Prince and the Pauper oleh Mark Twain, dll.); antitesis dapat mendasari karya yang menggambarkan tragedi moral (misalnya.
Antitesis (antitesis Yunani - oposisi) - perbandingan objek, konsep, fenomena, serta komponen komposisi yang berlawanan (karakter, gambar, lanskap, detail artistik, dll.).
Dalam karyanya, untuk meningkatkan citra dan ekspresi tuturan, penulis menggunakan cara khusus yang disebut figur gaya. Angka adalah konstruksi kalimat atau pergantian ucapan yang tidak biasa, desain sintaksis khusus dari sebuah frasa. Salah satu alat bicara kiasan dan ekspresif adalah antitesis.
Mengacu pada angka amplifikasi sintaksis. Contoh antitesis: "Aku bersumpah pada hari pertama penciptaan, aku bersumpah pada hari terakhirnya"(M.Yu.Lermontov); “Mereka bersatu: gelombang dan batu, Puisi dan prosa, es dan api Tidak jauh berbeda satu sama lain”(A.S. Pushkin).
Seluruh karya dapat dibangun dengan menggunakan antitesis. N. Zabolotsky memiliki puisi filosofis "Angsa di Kebun Binatang", di mana penyair mengontraskan oasis kecil di kebun binatang, tempat tinggal angsa putih yang cantik, dan kota metropolis yang bising dengan pekikan trem, pekikan ban mobil, dan gemuruh jembatan.
Semacam antitesis adalah oxymoron (Yunani oxymoron - kebodohan akut) - kombinasi yang disengaja dari kata-kata yang berlawanan untuk memperkenalkan konsep baru ("jiwa yang mati" - N.V. Gogol, "kegembiraan yang menyedihkan" - S.A. Yesenin, "kemewahan yang malang" - N.A.Nekrasov).
Contoh antitesis dalam fiksi
Biarkan bulan bersinar - malam gelap.
Semoga hidup membawa kebahagiaan bagi orang-orang -
Musim semi dalam jiwa cintaku
Tidak akan mengubah cuaca buruk badai.
(A.Blok)
Mereka bersatu: gelombang dan batu,
Puisi dan prosa, es dan api
Tidak jauh berbeda satu sama lain.
(A.S. Pushkin)
Anda adalah seorang penulis prosa - saya seorang penyair,
Kamu kaya, aku sangat miskin
Anda memerah seperti warna poppy,
Aku seperti kematian, kurus dan pucat.
(A.S. Pushkin)
Kekuatan kita adalah kebenaran
milikmu - dering laurel.
Milikmu adalah asap pedupaan,
Milik kami adalah asap pabrik.
Kekuatanmu adalah sepotong emas,
Milik kami adalah spanduk merah,
Kami akan mengambil,
ayo pinjam
dan kita akan menang.
(V.Mayakovsky)
Semua ini akan lucu
Kapan tidak akan begitu sedih.
(M.Lermontov)
Konsep "antitesis" berasal dari istilah Yunani kuno yang terdiri dari dua bagian: "thesa", yang berarti "posisi", dan "anti" - "melawan". Menyatukannya, kita mendapatkan yang "berlawanan", yaitu "berlawanan". Antitesis, definisi dan contoh yang akan kami sajikan kepada Anda dalam artikel ini adalah pertentangan elemen komposisi, karakter, gambar, kata. Ini adalah teknik artistik dalam sastra, yang memungkinkan penulis dan penyair yang menggunakannya untuk mencirikan karakter secara lebih lengkap, mengungkapkan sikap penulis terhadap berbagai sisi yang digambarkan, serta terhadap karakter itu sendiri.
Kondisi yang diperlukan untuk antitesis
Kondisi esensial yang diperlukan seseorang untuk dapat berbicara tentang teknik seperti antitesis (contohnya akan kami berikan di bawah) adalah subordinasi pada konsep umum tentang lawan, atau beberapa sudut pandang umum tentangnya.
Subordinasi semacam itu tidak harus tepat secara logis. Misalnya, peribahasa seperti "Kumparan kecil, tapi mahal", "Jarang, tapi tepat", dibangun secara antitesis, meskipun konsep yang bertentangan di dalamnya tidak dapat disebut subordinat secara logis, seperti, misalnya, "permulaan" dan " akhir", "terang dan gelap".
Namun dalam konteks ini, mereka dianggap berlawanan karena kata "kecil" dan "jarang" diambil dengan spesifikasi makna dalam kaitannya dengan kata "mahal" dan "tepat" dibandingkan dengan mereka, diambil dalam arti langsung. Memasuki antitesis, kiasan dapat lebih menyembunyikan presisi dan kejelasan logisnya.
Antitesis verbal
Ada banyak contoh dari teknik ini yang digunakan. Antitesis verbal terjadi ketika frasa atau kata tertentu dengan pewarnaan atau makna emosional yang berlawanan digabungkan dalam satu kalimat atau dalam frasa puitis.
Ambil contoh kutipan puisi karya A.S. pushkin:
"Kota ini luar biasa, kota ini miskin
Semangat perbudakan, penampilan ramping ... ".
Di baris pertama di sini, antitesis ("miskin" - "luar biasa") dari julukan yang cocok dengan kata "kota" mengungkapkan gagasan Alexander Sergeevich tentang Petersburg, yang dikonkretkan di baris kedua oleh antitesis dari julukan yang sesuai. . Di sini, tampilan luar kota (dalam teks - "penampilan ramping") dan konten spiritual kehidupannya ("roh perbudakan") dikontraskan. Dalam puisi lain oleh penulis yang sama, antitesis verbal digunakan untuk menekankan ketidakkonsistenan dengan semangat "ksatria malang" dari penampilannya. Dikatakan tentang pahlawan ini bahwa dia "pucat" dan "senja" dalam penampilan, tetapi "lurus" dan "berani" dalam semangat. Oposisi semacam itu adalah antitesis verbal. Contohnya dalam literatur cukup umum.
Antitesis yang mengungkapkan keadaan emosi yang kompleks
Antitesis berfungsi untuk mengungkapkan tidak hanya sisi fenomena dan objek, serta sikap pengarang yang diwarnai secara emosional terhadapnya, tetapi juga berbagai keadaan emosi yang kompleks. Contohnya dapat ditemukan di A.A. Blok dalam puisi "Di restoran". Pahlawan liris dari karya tersebut bertemu dengan kekasihnya di restoran "dengan kurang ajar" dan "malu", membungkuk dengan "tampilan angkuh".
Seringkali, berbagai antitesis verbal adalah oxymoron. Dengan kata lain, itu adalah kombinasi dari kata-kata yang berlawanan artinya.
antitesis figuratif
Antitesis kiasan adalah kontras yang ada antara dua gambar yang berbeda. Bisa jadi karakter dalam cerita. Contoh antitesis dari fiksi sangat banyak: ini adalah Lensky dan Onegin, Molchalin dan Chatsky, Stepan Kalashnikov dan Kiribeevich, Pavel Petrovich dan Bazarov, Napoleon dan Kutuzov, dan lainnya "Desa" Pushkin, selain ketidakharmonisan pahlawan jiwa dan keharmonisan universal (Lermontov, "Saya pergi sendirian di jalan"), citra alam bebas dan biara "penjara bawah tanah" (Lermontov, "Mtsyri"), dll. Antitesis kiasan , contoh yang baru saja kami berikan, adalah teknik favorit master gaya seperti Vladimir Vladimirovich Mayakovsky.
Antitesis komposisi
Ada juga variasi dari teknik ini sebagai antitesis komposisi. Ini adalah salah satu prinsip di mana karya sastra dibangun. Antitesis komposisi adalah oposisi dari berbagai episode dan alur cerita, adegan dalam dramaturgi dan epik, bait dan fragmen dalam puisi liris. Ambil contoh novel karya Alexander Sergeevich Pushkin "Eugene Onegin".
Di dalamnya, di bab ketiga dan keempat, hubungan yang gagal antara Onegin dan Tatiana dikontraskan dengan "cinta bahagia" Lensky dan Olga. Dalam novel Fathers and Sons karya Ivan Sergeevich Turgenev, antitesis dari dua konflik (cinta dan ideologis) memungkinkan kita untuk memahami arti sebenarnya dari pandangan dan keyakinan nihilis Yevgeny Bazarov, serta alasan utama mengapa mereka runtuh. Contoh lain dapat dikutip.
Antitesis dari sastra disajikan dalam puisi lirik
Teknik ini juga banyak digunakan dalam berbagai puisi liris. Untuk Alexander Sergeyevich Pushkin, ini adalah, misalnya, "Elegy", "Penyair dan Kerumunan", "Penyair", "Desa" (contoh antitesis dalam puisi Alexander Sergeevich adalah oposisi terhadap perbudakan rakyat dan lanskap damai ), "Ke Chaadaev". Mikhail Yuryevich Lermontov - "Penyair", "Layar", "Mimpi", "Perselisihan", "Syukur", "Mengapa", "1 Januari", "Leaf", "Ke potret". Nikolai Alekseevich Nekrasov - "Refleksi di pintu depan", "Kereta Api" dan lainnya.
